melankolis · movie · tertawa

Percakapan di Film Defiance

Hari ini saya menonton bersama salah satu sahabat saya, Benny. Kejadiannya mendadak sekali. Awalnya saya memang berencana ke Cihampelas Walk untuk mencari sepatu. Namun karena tidak ada teman dan Benny mengajak menonton, spontan saya langsung meng-iya-kan. Hal ini semata-mata hanya karena saya sudah menjadwalkan untuk pergi ke Ciwalk hari ini jam 5 sore. Jadi apa pun yang terjadi saya harus ke Ciwalk.hehhee. Pernyataan di atas adalah tindakan preventif atas gosip-gosip miring yang mungkin akan menimpa saya dan Benny. Berhubung beberapa teman di jurusan saya melihat kami berdua tadi.

Ternyata Benny memilih film Defiance. Saya sendiri tidak tahu persis filmnya tentang apa. Kami masuk ke Studio 2 XXI Ciwalk, duduk di Bangku B4 dan B5.

Film dimulai dengan video mengenai pembantaian orang-orang Yahudi oleh Jerman. Saya suka yang seperti ini. Saya selalu penasaran tentang sejarah pembantaian orang-orang Yahudi itu. Setelah film Life is Beautiful, disusul oleh The Boy In The Striped Pyjamas, akhirnya Defiance hadir dengan sudut pandang yang berbeda dengan dua film terdahulunya.

Karena tidak mau menjadi spoiler, jadi saya hanya akan menuliskan satu percakapan yang saya suka di film ini. Percakapan antara Zus Bielski dan seorang wanita, yang saya lupa namanya. Percakapan ini sudah diterjemahkan dalam bahasa ibu alias bahasa Indonesia.

Si Wanita : Mengapa wanita tidak boleh angkat senjata?

ZB : Untuk apa?

Si Wanita : Untuk…. Perlindungan

……………..Hening sejenak……………..

ZB : Tidak perlu. Karena wanita memiliki pria untuk melindunginya.

……………..Hening sejenak……………..

Si Wanita : Aku mau kau melindungiku.

Film nya bagus. Diangkat dari kisah nyata. Saya sendiri bisa belajar beberapa tipe kepemimpinan melalui film ini. Apa pun gaya kepemimpinannya, yang penting mereka punya tujuan yang sama.

16 thoughts on “Percakapan di Film Defiance

  1. hahaha..
    film yang menarik yak wiii…
    sebenernya tanpa lo minta juga banyak kok laki2 yang akan melindungi..sudah kodratnya..
    gak perlu dikatakan..tapi dirasakan…
    halah…

  2. @Octa: bikin bingung aja..pake account wordpress sendiri dong. Lo juga punya blog kaaan?? gw baca lhooo… terusin dong!

    @ray: dari film-nya lah…masa dari benny? lo percaya gitu kalo itu dari benny?? mana bisa dia ngomong kayak gitu?? *pis ben… that’s why kisah cintanya kacau balau… kurang bisa gombal dia ray..hehehee

  3. selamat bersabar ya sayang…we’ll see yaa
    anw,rumput sendiri udah abis wi..saatnya merambah rumput tetangga..HA!

  4. aku blom nonton life is beautiful..
    denger2 baguuuuus bgt ya wi???
    tapi sedig juga..ga mau nonton ah tetep..aku kan sensitif…

    dwi…aku kurang setuju dengan si pria di defiance itu…
    cewek kan harus bisa self defense juga..iya ga??
    cowok juga harus dilindungi..bukan karena kita cewe jadi kita harus dilindungi..hehehehe….

  5. @arum : cewe kan penampakannya aja kuat…tapi hatinya cepet banget rapuhnya.. Makanya membutuhkan pria untuk ngelindungin..uhuuy…tapi sebagai wanita yang baik juga harus bisa jadi penolong buat sang pria…biar saling melengkapi 🙂

    @dias : dasar cowo manja…minta dilindungin yaa??

    @benny : iya tuh ben..si ray mancing2 sih..hahahaa

  6. cie dwi cie dwi,,,nonton sama benny….vihuyyy…prikitwww…ciamikkk…
    dias mau dikemanain wi?
    kenapa ga nonton sama dias????

Leave a reply to dias Cancel reply